Criminal Minds, Tantangan Baru Menjelajahi Sains dan Kegelapan
Hola, BBI-ers! First things first! Happy 6th Anniversary
for beloved Blog Buku Indonesia!
*tebar confetti*
Senang
sekali bisa ikut merayakan di tahun pertama aku bergabung dengan BBI. Nah,
untuk mengawali #BBIHUT6 Marathon kali ini, sepertinya memang lebih tepat jika
diawali dengan topik Genre/Author Baru yang Dibaca Tahun Ini. Sedikit
melihat kembali ke rak buku di masa lalu yang dipenuhi novel-novel romance,
teen-lit, young-adult dan sejenisnya, aku mulai mencoba genre baru yang
sama sekali tidak kusentuh sebelumnya. Berawal dari yah... mungkin rasa
penasaran dan virus-virus pengaruh mematikan dari teman-teman, akhirnya aku
mencicipi juga genre baru dan membaca karya-karya dari penulis yang belum
pernah kubaca sebelumnya. Genre itu adalah... Crime, Thriller dan Science
Fiction!
Ini
benar-benar pengalaman yang baru buatku. Dan mengejutkan, ternyata... Aku suka.
Science Fiction
![]() |
IG: sofiadheril |
![]() |
IG sofiadheril |
Lalu
ada Ken Liu dan ‘The Paper Menagerie’-nya yang menjadi peraih 3
penghargaan besar untuk genre SF, yaitu Hugo Awards, Nebula Awards,
dan World Fantasy Award. Serupa dengan ‘Story of Your Life and Other
Stories’, buku ini berisi kompilasi banyak cerita yang berdiri sendiri,
dengan satu cerpen yang stand-out di antara yang lain. Mungkin kesan
rumit, bikin mikir keras atau takut tidak mengerti dengan nuansa
sains-sains-nya, atau takut bosan karena tidak ada sentuhan romance-nya...
membuat genre ini kurang bergairah di kalangan pembaca Indonesia, ya. Nah, ‘Story
of Your Life’ dan ‘The Paper Menagerie’ ini justru menguras airmata.
Crime & Thriller
![]() |
IG sofiadheril |
Science-Fiction, Crime dan Thriller sama-sama seru buatku. Beberapa buku yang sudah dan
sedang kubaca punya napas yang sama: criminal minds. Pasti ada master
mind di balik cerita-cerita itu (penulisnya) yang menantang pembaca untuk
berpikir dan dihantam rasa penasaran seperti apa kelanjutan cerita. Seperti
menonton film action. Nggak cuma itu, seperti ‘Fahrenheit 451’
ini, pembaca disuguhkan dengan dunia baru di mana tidak ada buku dan siapa pun
yang berkaitan dengan buku akan hangus dibakar oleh pemadam kebarakan. Science-Fiction,
terutama, mengangkat keadaan-keadaan manusia yang kritis dan kisah yang epic.
Akan tetapi geliat genre ini pun masih sepi dan tidak banyak penulis dalam
negeri yang menyentuh genre ini. (Hiks, sayang...)
Oya,
untuk debut author atau penulis baru yang aku baca tahun ini adalah...
![]() |
Goodreads |
Nunuk Y. Kusmiana dengan buku pertamanya ‘Lengking Burung Kasuari’,
Pemenang Unggulan Sayembara Novel DKJ 2016. Bercerita tentang kehidupan satu
keluarga tentara di tanah Irian Jaya semasa konflik tahun 1970. Ceritanya bikin
ingat masa kecil dulu, deh. Review lengkapnya segera menyusul (yay). Aku juga
sedang berburu buku-buku jebolan DKJ lainnya. Tiga yang sudah kubaca adalah ‘Semua
Ikan Di Langit’, ‘Lengking Burung Kasuari’ dan ‘Di Tanah Lada’ (Pemenang II DKJ
2015). Sebentar lagi akan nyusul ‘Curriculum Vitae’, nih!
![]() |
Goodreads |
Lalu
ada lagi penulis luar negeri, Jennifer Niven dengan buku debutnya
berjudul ‘All The Bright Places’. Novel ini juga sedang dalam
masa produksi filmnya, lho! Ceritanya tentang Violet yang belajar bertahan
hidup dan memaknai hidup dari Theodore Finch, seorang pemuda yang ingin segera
mengakhiri hidupnya. Genre young-adult dengan isu mental illness ini recommended
banget untuk yang ingin merasakan bahagia dan patah hati dalam waktu bersamaan.
Sayangnya, aku belum sempat mereview buku ini dengan lebih lengkap dan langsung
cus baca novel kedua Jennifer Niven yang berjudul ‘Holding Up The
Universe’.
April
2016-April 2017 benar-benar menjadi pengalaman membaca yang baru dan seru. Oya,
kalian boleh banget lho kalau mau merekomendasikan bacaan dengan genre scifi,
crime dan thriller. Sebenarnya masih banyak judul buku dan penulis-penulis
keren yang belum kusebutkan. Yaaa, nanti menyusul di posting-an selanjutnya
yaaa.
Cheers,
Dheril
Sofia.
5 comments
Aku juga berharap bisa baca All The Bright Places tahun ini. Temanya sick lit gitu kan ya? Aku kurang suka tema beginian tapi berusaha untuk mencoba :D
BalasHapusMampir yuk ke blog aku http://theboochconsultant.blogspot.co.id/2017/04/haruskan-memberi-kesempatan-pada.html
Iya, ceritanya cukup sederhana. Tema-tema mental ilness lagi populer untuk novel-novel luar nih. Awalnya aku juga belum tertarik dg tema ini karena kukira akan berat. Tapi ternyata banyak yg bisa dipelajari juga. Salam kenaal, Athaya.
HapusMasih malas baca sicklit, tapi pengen baca All The Bright Places.
BalasHapusdua buku terahir kayaknya menarik tuh. kalo farenheit aku udah baca. keren bgt bukunya. :)
BalasHapusAku malah ngga kelar itu All the bright. Belum nyoba nerusin lagi.. Btw kalau mau coba baca Agatha christie, coba yang 10 orang negro deh. Aku bukan fans AC tp suka banget novel itu :)
BalasHapus